Senin, 19 Desember 2011

Simulasi Jaringan Cisco Paket Tracer


TUTORIAL PACKET TRACER


Pengenalan Packet Tracer :

Packet tracer merupakan sebuah software yang dapat digunakan untuk melakukan
simulasi jaringan. Software ini dikembangakan oleh sebuah perusahaan yang intens dalam
masalah jaringan yaitu Cisco. Untuk mendapatkan software ini sangatlah mudah, karena kita
bisa mendapatkannya secara gratis dari internet. Saat tutorial ini dibuat versi terakhirnya
adalah packet tracer 5.1. Packet tracer ini juga memiliki dua versi yaitu portable (tidak perlu
menginstall ± 32 MB) dan versi lengkap (± 95 MB plus tutorial Sebelum melanjutkan tutorial
ini ada baiknya saya sampaikan beberapa syarat untuk dapat mengikuti tuorial ini adalah
sebagai berikut :
1. Minimal sebuah PC, untuk sistem operasinya dapat menggunakan Windows
ataupun Linux (Packet tracer juga ada yang versi Linux).
2. Software Packet tracer yang telah terinstall di komputer anda
3. Memiliki sedikit pengetahuan mengenai jaringan, minimal tentang IP address jika
ditambah dengan subnetting juga lebih baik.
Menjalankan Packet Tracer:
Setelah anda berhasil mendapatkan / mendownload packet tracer dan menginstallnya (
saya kira tidak perlu dijelaskan tentang proses instalasi ), sekarang saatnya kita mulai
menjalankannya dan mencobanya. Dalam tutorial ini penulis menggunakan Windows XP dan
packet tracer versi lengkap (bukan portable, jadi harus diinstall dulu).
Berikut langkah – langkahnya :
1. Klik Start – All Program – Packet Tracer 5. 1 – Packet Tracer 5.1
2. Atau Klik icon pada desktop
1.1 gambar 1 cara menjalankan packet tracer.
1.2 gambar 2 cara menjalankan packet tracer.
1.3 gambar tampilan awal packet tracer.
1.4 gambar fungsi fungsi pada alat packet tracer.

Contoh cara membuat simulasi jaringan wan
1.5 gambar simulasi jaringan wan.



Alat – Alat perlengkapan :
1.       Server  => 2
2.       Router => 1
3.       Switch => 2
4.       PC => 8
5.       Kabel UTP => 12
6.       RG45 => 24
7.       Tang Crimping => 1


 
Kemudian klik desktop ,lalu masukan Ip 192.168.1.1 ,subnet mask 255.255.255.0 ,dan default gateway 192.168.1.10


Ø  Kemudian klik config, lalu klik DHCP kemudian masukkan Default Gateway: 192.168.1.10 abis itu masukkan start ip address:192.168.1.2, lalu masukkan maximum number of Users : 10 ,kemudian save.

Kemudian klik desktop ,lalu masukan Ip 192.168.2.1 ,subnet mask 255.255.255.0 ,dan default gateway 192.168.2.10


Kemudian klik config, lalu klik DHCP kemudian masukkan Default Gateway: 192.168.2.10 abis itu masukkan start ip address:192.168.2.2, lalu masukkan maximum number of Users : 10 ,kemudian save.
Ø  Bila ada kata tersebut (Continue with configuration dialog? [yes/no])kemudian ketik (no), truss tekan enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router>),kemudian ketik (enable)/(Router>enable),kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router#),kemudian ketik (conf t)/(Router#conf t),kemudian enter.maka muncul bacaan(Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.)
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (Router(config)#),kemudian ketik (interface fa0/1)/                   ( Router(config)#interface fa0/1)kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (Router(config-if)#),kemudian ketik (ip address 192.168.1.10 255.255.0.0).
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router(config-if)#),kemudian ketik (no shutdown)/ (Router(config-if)#no shutdown)kemudian enter.
Ø  Lalu ketik exit, bila ada kata tersebut (Router(config)#)ketik exit.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
Router#)kemudian ketik (write)/(Router#write).kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut  (Building configuration...
 [OK]
Router#)
Kemudian ketik (exit)/(Router#exit)
Ø  Bila ada kata tersebut (Continue with configuration dialog? [yes/no])kemudian ketik (no), truss tekan enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router>),kemudian ketik (enable)/(Router>enable),kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router#),kemudian ketik (conf t)/(Router#conf t),kemudian enter.maka muncul bacaan(Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.)
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (Router(config)#),kemudian ketik (interface fa0/0)/                   ( Router(config)#interface fa0/0)kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (Router(config-if)#),kemudian ketik (ip address 192.168.1.10 255.255.0.0).
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router(config-if)#),kemudian ketik (no shutdown)/ (Router(config-if)#no shutdown)kemudian enter.
Ø  Lalu ketik exit, bila ada kata tersebut (Router(config)#)ketik exit.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
Router#)kemudian ketik (write)/(Router#write).kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut  (Building configuration...
 [OK]
Router#)
Kemudian ketik (exit)/(Router#exit).

Kemudian ulangi lagi bagian keduanya seperti yang tadi…

Ø  Bila ada kata tersebut (Continue with configuration dialog? [yes/no])kemudian ketik (no), truss tekan enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router>),kemudian ketik (enable)/(Router>enable),kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router#),kemudian ketik (conf t)/(Router#conf t),kemudian enter.maka muncul bacaan(Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.)
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (Router(config)#),kemudian ketik (interface fa0/1)/                   ( Router(config)#interface fa0/1)kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (Router(config-if)#),kemudian ketik (ip address 192.168.2.10 255.255.0.0).
Ø  Lalu bila ada kata tersebut(Router(config-if)#),kemudian ketik (no shutdown)/ (Router(config-if)#no shutdown)kemudian enter.
Ø  Lalu ketik exit, bila ada kata tersebut (Router(config)#)ketik exit.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut (%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
Router#)kemudian ketik (write)/(Router#write).kemudian enter.
Ø  Lalu bila ada kata tersebut  (Building configuration...
 [OK]
Router#)
Kemudian ketik (exit)/(Router#exit)
Ø  Lalu klik pc0,kemudian klik DHCP kemudian muncul ip yang disetting dari server itu sendiri, lalu close.
Ø  Lalu klik pc1,kemudian klik DHCP kemudian muncul ip yang disetting dari server itu sendiri, lalu close.
Ø  Pertama klik pc0, Lalu klik desktop,kemudian klik command prompt, abis itu ketik ping 192.168.2.2kemudian enter, jika berhasil maka akan ada bacaan(Reply from192.168.2.2: bytes=32 time=109ms TTL=128)bila gagal akan ada bacaan(Request time out).

Ø  Kedua klik pc1, Lalu klik desktop,kemudian klik command prompt, abis itu ketik ping 192.168.1.3kemudian enter, jika berhasil maka akan ada bacaan(Reply from192.168.1.3: bytes=32 time=109ms TTL=128)bila gagal akan ada bacaan(Request time out).

Minggu, 18 Desember 2011

Perkembangan Internet

Perkembangan Internet…

Teknologi Informasi dan Telekomunikasi (Information and Communication Technology/ICT) merupakan tulang punggung aplikasi Web 2.0. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang fenomenal dan menjadi awal munculnya aplikasi web adalah Internet. Internet yang berawal dari riset untuk pertahanan dan keamanan serta pendidikan berkembang menjadi perangkat pendukung bisnis yang sangat berpengaruh. Dalam kaitan dengan aplikasi Web 2.0 ini, terdapat beberapa peristiwa penting dalam sejarah internet.
perkembangan internet Perkembangan Internet
Berawal pada tahun 1957, melalui Advanced Research Projects Agency (ARPA), Amerika Serikat bertekad mengembangkan jaringan komunikasi terintegrasi yang saling menghubungkan komunitas sains dan keperluan militer. Hal ini dilatarbelakangi oleh terjadinya perang dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet (tahun 1957 Soviet meluncurkan sputnik).
Perkembangan besar Internet pertama adalah penemuan terpenting ARPA yaitu packet switching pada tahun 1960. Packet switching adalah pengiriman pesan yang dapat dipecah dalam paket-paket kecil yang masing-masing paketnya dapat melalui berbagai alternatif jalur jika salahsatu jalur rusak untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Packet switching juga memungkinkan jaringan dapat digunakan secara bersamaan untuk melakukan banyak koneksi, berbeda dengan jalur telepon yang memerlukan jalur khusus untuk melakukan koneksi. Maka ketika ARPANET menjadi jaringan komputer nasional di Amerika Serikat pada 1969, packet switching digunakan secara menyeluruh sebagai metode komunikasinya menggantikan circuit switching yang digunakan pada sambungan telepon publik.
Perkembangan besar Internet kedua yang dicatat pada sejarah internet adalah pengembangan lapisan protokol jaringan yang terkenal karena paling banyak digunakan sekarang yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol). Protokol adalah suatu kumpulan aturan untuk berhubungan antarjaringan. Protokol ini dikembangkan oleh Robert Kahn dan Vinton Cerf pada tahun 1974. Dengan protokol yang standar dan disepakati secara luas, maka jaringan lokal yang tersebar di berbagai tempat dapat saling terhubung membentuk jaringan raksasa bahkan sekarang ini menjangkau seluruh dunia. Jaringan dengan menggunakan protokol internet inilah yang sering disebut sebagai jaringan internet.
Jaringan ARPANET menjadi semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh pihak swasta pada tahun 1984, maka semakin banyak universitas tergabung dan mulailah perusahaan komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi protokol umum yang disepakati sehingga dapat saling berkomunikasi pada jaringan internet ini.
Perkembangan besar Internet ketiga adalah terbangunnya aplikasi World Wide Web pada tahun 1990 oleh Tim Berners-Lee. Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten yang dinanti semua pengguna internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling berbagi bermacam-macam aplikasi dan konten, serta saling mengaitkan materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan pengguna internet meroket.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar